Super Full Moon

16 Maret 2011: Tandai kalender Anda. Pada tanggal 19 Maret, Bulan penuh ukuran langka dan keindahan akan naik di timur saat matahari terbenam. Ini adalah super "perigee bulan" - yang terbesar dalam hampir 20 tahun."Bulan penuh terakhir begitu besar dan dekat dengan Bumi terjadi pada bulan Maret 1993," kata Geoff Chester dari US Naval Observatory di Washington DC."Saya akan mengatakan itu layak lihat."Bulan penuh bervariasi dalam ukuran karena bentuk oval orbit Bulan. Ini adalah elips dengan satu sisi (perigee) sekitar 50.000 km lebih dekat ke Bumi daripada (apogee) lainnya: diagram. Bulan perigee Terdekat adalah sekitar 14% lebih besar dan 30% lebih terang dari bulan yang lebih rendah yang terjadi pada sisi puncak dari orbit Bulan.
Atas: bulan perigee adalah sebanyak 14% lebih luas dan 30% lebih terang dari Bulan penuh lebih rendah. [Video]"Bulan penuh 19 Maret terjadi kurang dari satu jam dari perigee - sebuah coincidence1 yang hampir sempurna itu terjadi hanya 18 tahun atau lebih," tambah Chester.Sebuah bulan purnama perigee membawa serta ekstra-tinggi "pasang perigean," tapi ini tidak perlu khawatir, menurut NOAA. Di kebanyakan tempat, gravitasi bulan di perigee menarik air pasang hanya beberapa sentimeter (satu inci atau lebih) lebih tinggi dari biasanya. Geografi lokal dapat memperkuat efek untuk sekitar 15 centimeter (enam inci) - bukan banjir besar.
Bulan tampak ekstra-besar bila berseri-seri melalui objek latar depan - alias "Ilusi bulan."Memang, bertentangan dengan beberapa laporan yang beredar internet, Bulan perigee tidak memicu bencana alam. The "bulan super" Maret 1983, misalnya, berlalu tanpa insiden. Dan bulan hampir super pada Desember 2008 juga terbukti tidak berbahaya.Oke, Bulan adalah 14% lebih besar dari biasanya, tetapi dapat Anda benar-benar tahu bedanya? Ini sulit. Tidak ada penguasa mengambang di langit untuk mengukur diameter bulan. Hanging overhead tinggi dengan mengacu tidak menunjuk untuk memberikan rasa skala, satu bulan penuh bisa banyak seperti yang lain.Waktu terbaik untuk melihat adalah saat Bulan berada dekat cakrawala. Itu adalah ketika ilusi bercampur dengan realitas untuk menghasilkan tampilan yang benar-benar menakjubkan. Untuk alasan yang tidak sepenuhnya dipahami oleh para astronom atau psikolog, tergantung rendah Bulan terlihat tidak wajar besar ketika mereka balok melalui pohon, bangunan dan objek latar depan lain. Pada tanggal 19 Maret, mengapa tidak membiarkan "ilusi bulan" memperkuat bulan purnama yang ekstra besar untuk memulai dengan? Bola bengkak terbit di timur pada saat matahari terbenam mungkin tampak begitu dekatnya, Anda hampir bisa menjangkau dan menyentuhnya.Jangan repot-repot. Bahkan Bulan Super perigee masih 356.577 km. Artinya, ternyata, jarak kecantikan yang langka.Lihat ScienceCast dari cerita ini di YouTube di: http://www.youtube.com/watch?v=r1yalg_Apdw
Penulis: Dr Tony Phillips | Kredit: Sains @ NASAInformasi Selengkapnya1Footnote: Kurang sempurna bulan perigee terjadi lebih sering. Pada tahun 2008, misalnya, ada bulan purnama empat jam dari perigee. Banyak pengamat berpikir bahwa suatu tampak hebat, sehingga bulan satu jam perigee tahun 2011 harus menjadi pleaser kerumunan nyata.

 http://science.nasa.gov

March 16, 2011: Mark your calendar. On March 19th, a full Moon of rare size and beauty will rise in the east at sunset. It's a super "perigee moon"--the biggest in almost 20 years.

"The last full Moon so big and close to Earth occurred in March of 1993," says Geoff Chester of the US Naval Observatory in Washington DC. "I'd say it's worth a look."

Full Moons vary in size because of the oval shape of the Moon's orbit. It is an ellipse with one side (perigee) about 50,000 km closer to Earth than the other (apogee): diagram. Nearby perigee moons are about 14% bigger and 30% brighter than lesser moons that occur on the apogee side of the Moon's orbit.

Above: Perigee moons are as much as 14% wider and 30% brighter than lesser full Moons. [video]

"The full Moon of March 19th occurs less than one hour away from perigee--a near-perfect coincidence1 that happens only 18 years or so," adds Chester.

A perigee full Moon brings with it extra-high "perigean tides," but this is nothing to worry about, according to NOAA. In most places, lunar gravity at perigee pulls tide waters only a few centimeters (an inch or so) higher than usual. Local geography can amplify the effect to about 15 centimeters (six inches)--not exactly a great flood.

The Moon looks extra-big when it is beaming through foreground objects--a.k.a. "the Moon illusion."

Indeed, contrary to some reports circulating the Internet, perigee Moons do not trigger natural disasters. The "super moon" of March 1983, for instance, passed without incident. And an almost-super Moon in Dec. 2008 also proved harmless.

Okay, the Moon is 14% bigger than usual, but can you really tell the difference? It's tricky. There are no rulers floating in the sky to measure lunar diameters. Hanging high overhead with no reference points to provide a sense of scale, one full Moon can seem much like any other.

The best time to look is when the Moon is near the horizon. That is when illusion mixes with reality to produce a truly stunning view. For reasons not fully understood by astronomers or psychologists, low-hanging Moons look unnaturally large when they beam through trees, buildings and other foreground objects. On March 19th, why not let the "Moon illusion" amplify a full Moon that's extra-big to begin with? The swollen orb rising in the east at sunset may seem so nearby, you can almost reach out and touch it.

Don't bother. Even a super perigee Moon is still 356,577 km away. That is, it turns out, a distance of rare beauty.

See the ScienceCast of this story on YouTube at: http://www.youtube.com/watch?v=r1yalg_Apdw

Author: Dr. Tony Phillips | Credit: Science@NASA

More Information

1Footnote: Less-perfect perigee moons occur more often. In 2008, for instance, there was a full Moon four hours from perigee. Many observers thought that one looked great, so the one-hour perigee moon of 2011 should be a real crowd pleaser.

http://science.nasa.gov